Sun, 17 Aug 2025
Cerpen / Asmar / Jul 23, 2025

Sore dan Tom Lembong Teguh di Tengah Badai

Dalam perjalan kehidupan, semua yang dilakukan tidak selalu sesuai dengan yang diharapkan. Tetapi meskipun tidak sesuai, adakalahnya seseorang tetap saja terus berjuang meskipun hasilnya tidak kunjung berubah. Film Sore: Istri dari Masa Depan dan kasus Tom Lembong memberikan cerminan dari keteguhan manusia menghadapi ketidakpastian dan ketidakadilan.

Sore, meskipun berulang kali tidak berhasil mengubah Jonathan, ia tetap berupaya, mencoba lagi dan lagi. Saat menontonnya saya sendiri merasakan sesak, ketika adegan ini terus berulang. Di dunia nyata, Tom Lembong meski kasusnya terang benderang secara tidak adil, dia tetap tampil tenang, tersenyum, dan terlihat bahagia.

Bahkan pada salah satu sidang, Tom sendiri terlihat antusias menunggu pertanyaan dari para wartawan. Sore dan Tom memberikan gambaran keteguhan yang bisa dijelaskan melalu teori-teori psikologi.

Keteguhan yang ditunjukkan oleh Sore dan Tom juga dapat dijelaskan melalui konsep grit dalam psikologi yang diperkenalkan oleh Angela Duckworth (2007). Grit merupakan suatu kombinasi dari semangat dan kegigihan jangka panjang dalam mengejar tujuan yang jelas, meskipun dalam usahanya menghadapi banyak rintangan, kegagalan, atau tekanan.

Menurut Duckworth, Peterson, Mattews dan Kelly dalam studinya tahun 2007 menjelaskan grit lebih berperan dalam pencapaian jangka panjang dibandingkan kecerdasan atau bakat semata. Studi yang dipublikasikan dalam Journal of Personality and Social Psychology menyebut jika keteguhan ini bukan sekadar bertahan, tetapi mencerminkan komitmen mendalam terhadap nilai dan tujuan hidup yang lebih besar.

Dari sudut pandang psikologi positif, keduanya mencerminkan resiliensi. Sore dan Tom mampu bangkit dari tekanan dan kegagalan. Sore berulang kali gagal, tetapi tetap saja berupaya walaupun hasilnya tidak berubah. Sore mencerminkan optimisme yang gigih. Dalam adegannya Sore tidak melakukan itu-itu saja, tetapi ia belajar dan mengubah tindakan yang ia lakukan. Perilaku ini mencerminkan growth mindset.

Growth mindset merupakan sebuah keyakinan jika kemampuan dan kecerdasan dapat dikembangkan melalui usaha yang terus menerus, strategi yang tepat, dan belajar dari kegagalan yang pernah didapatkan. Sikap tersebut menggambarkan bahwa keteguhan tidak harus kaku, tetapi dapat fleksibel dan adaptif dengan kondisi, yang justru akan memperkuat daya tahan psikologis seseorang dalam menghadapi ketidakpastian.

Sementara Tom, meskipun menjadi korban, ia tidak menunjukkan kemarahan. Dalam obrolan bersama teman saya, mungkin jika saya yang berada diposisi itu, saya akan lebih sering mengumpat. Tetapi sebaliknya, Tom tampil tenang dan tersenyum.

Tom menampilkan coping strategy yang adaptif, terutama emotion focused coping yaitu kemampuan mengelola emosi saat menghadapi tekanan yang tidak dapat dikendalikan. Senyum yang ia tampilkan bukan kepasrahan teapi bentuk penguasaan diri yang tinggi.

Selain itu, Sore dan Tom sepertinya menemukan makna dari apa yang jalani. Memiliki makna dalam perjalanan hidup dapat membuat manusia bertahan meskipun dalam penderitaan.

Bagi Sore, apa yang ia lakukan berulang adalah bentuk cinta dan harapan untuk kehidupan di masa depan yang lebih baik. Sementara bagi Tom, cinta dan harapan keadilan dapat ditegakkan di negaranya membuatnya tetap terlihat tenang,

Sebagai kesimpulan, Sore dan Tom Lembong memperlihatkan kepada kita bahwa dalam dunia yang kadangkala tidak adil secara emosional maupun sosial, keteguhan adalah bentuk perlawanan yang paling elegan.

Keduanya memberikan pelajaran kepada kita bahwa kekuatan psikologis kita tidak selalu ditandai dengan mendapatkan kemenangan, tetapi dapat terlihat dari keberanian untuk terus mencoba dan tersenyum meskipun hasilnya tidak sesuai yang diharapkan.

Lalu, apa yang dapat dipelajari dari Jo?

Penulis: Asmar Tahirman, pembaca buku self development saat ini menempuh studi pascasarjana psikologi di Yogyakarta.

Pronesiata

Kami percaya jika semua tulisan layak untuk dibagikan. Tak perlu harus sempurna! Media ini ruang bagi semua yang memiliki karya tulisan.

© pronesiata.id. All Rights Reserved.