Thu, 12 Dec 2024
Puisi / Kontributor / Jan 04, 2021

Sajak Perempuan Kalah

Teruntuk tanda yang selalu menimbulkan tanya,
Telah kupaksakan diri untuk pulang
Sebab ku takut kedatanganku mengacaukan tenangmu

Apa kau tak mendengar teriakan kesakitanku di ujung jalan?
Aku ingin menenggelamkan luka dengan pelukanmu
Tapi tubuhmu sendiri telah sarat dengan luka
Lantas bagaimana kita bisa saling menyembuhkan?

Aku sangat mencintaimu
Tapi keadaan lebih dulu mengusirku

Demikianlah pamitku ini
Kata adalah kita
Bisa adalah pisah

_______________________

Malam menyapaku
Kau menghampiriku
Menarik setiap ingatan
Menjadikan ku semakin gila

Kita telah memasang belenggu
Jangan kau coba mencopotnya kembali

Keping kepatahan telah ku susun
Semogakan saja kepulihanku
Bukan kepulanganku

 

Penulis: Salma Cimma, Mahasiswa Pend. Antropologi UNM.

Pronesiata

Kami percaya jika semua tulisan layak untuk dibagikan. Tak perlu harus sempurna! Media ini ruang bagi semua yang memiliki karya tulisan.

© pronesiata.id. All Rights Reserved.