Bu Win!, Pejuang Sosial berdarah Kei yang mengabdikan diri di Kaimana.
Kaimana. pronesita.id --“Bu Win”! Itulah kata yang “sering didengarkan dan diucapkan” ketika menelisik isi sebuah group dalam whatssapp dan akan terdengar ketika setiap berbicara akan penyaluran beras sejahtera di papua, terutama di papua barat. Siapakah sosok bu win tersebut? Dan seperti apakah perannya sehingga hampir semua orang mengenalnya di tanah mutiara hitam. Mari kita mengenal sepintas akan sosoknya.
Sebenarnya nama lengkapnya adalah Maria Theresia Sangur, namun entah mengapa rekan kerjanya sering memanggil sebutan Bu Win? Entahlah ya, namun kiranya ketika di terjemahkan ke bahasa inggris kata “win” maka berarti “menang”. Sehingga ketika diartikan bahwa bu win adalah seorang yang menjadi pemenang atau ingin selalu jadi pemenang.
Terlepas dari sebutan namanya yang entah nyambung dimana, hal yang menarik yaitu profesi yang dijalaninya sekarang sebagai Koordinator Tenaga Kesejahteraan Sosial (Koordinator TKS) di Kab. Kaimana, Papua Barat. Memiliki tugas sebagai koordinator tidaklah mudah apalagi belum didukung sarana dan prasarana yang memadai untuk berkoordinasi seperti jarak antar distrik yang hanya bisa ditempuh dengan jalur laut (biasanya berjam-jam), lebih lagi jaringan telepon yang sulit sinyal membuatnya harus terjun langsung. Yah itulah sekecil kendala namun bukan hambatan untuk menyerah!.
Bekerja sebagai Pejuang Sosial tentu tidaklah mudah untuk ukuran sosok wanita sekaligus pemberi nafkah buat keluarganya, namun itu terbantahkan oleh bu win!. Sosok Ibu dua anak tersebut, memiliki semangat juang untuk maju, memperjuangkan hak-hak penerima bantuan, dan turut mensosialisasikan program dan aturan ditengah masyarakat. Jika ibu jaman now sekarang kebanyakan hanya bisa pergi ke salon dan pusat perbelanjaan, tidaklah untuk dirinya yang hanya berwisata ditengah tumpukan beras dan asinnya air laut.
Rasa lelahnya berubah jadi senyuman ketika tugasnya terlaksana, kadang ia menangis ditengah keganduhannya dalam berjuang namun itu tidak ditunjukkan melainkan menjadi pemantik semangatnya untuk terus berbuat dan berjuang. Pagi dan malampun sering dilaluinya diatas luasnya laut papua, derasnya ombak yang seakan menjadi nyanyian penyemangatnya untuk mengawal bantuan pemerintah agar benar-benar sampai ke penerima manfaat.
Lalu hal apa yang membuatnya semangat untuk bekerja sosial?, Bu win hanya menjawab bahwa bekerja sosial merupakan panggilan batinnya untuk bisa membantu yang membutuhkan, dan bu win ingin membuktikan bahwa meskipun bukan asli orang papua, namun jiwa dan hatinya untuk kaimana. Bu win kelahiran Kei merupakan suatu pulau yang terletak di Maluku Tenggara sana. Meski saya bukan orang asli papua, tapi saya mau kerja secara maksimal untuk kampung kedua ini, kaimana. Meski bu win bukan sosok yang baru di kaimana, namun tetap saja ada beberapa pihak yang ingin menjatuhkannya karena dirinya bukan asli papua.
“Ada beberapa orang yang tidak suka saya, karena saya urus ini dan itu, menegakkan aturan, tapi saya bilang ini tugas dan kerjaan yang harus saya jalankan dari Kementerian. Saya memang bukan asli papua, bukan berarti saya tidak bisa berbuat untuk papua maju”. Ungkapnya via telepon selular.
Ditengah kondisi yang tidak mudah, bu win selalu optimis untuk dan berserah diri kepada Tuhan setiap apa yang dikerjakan. Karena menurutnya ikunci untuk bertahan hidup adalah berusaha dan berserah diri kepada Tuhan.Keluarga juga adalah alasan untuk bertahan hidup dengan anak yang masih kecil, dengan gaji yang seadanya dan tentu tidak cukup untuk standar biaya hidup di papua. Bu win selalu bersyukur atas apa yang diperoleh, karena ia yakin Tuhan membantu hambanya yang membantu sesama. Sehingga dia merasa bahagia dengan apa yang dijalaninya.
Jika ibu dua orang anak yang sekaligus pemberi nafkah keluarganya, bisa semangat dan pantang menyerah untuk menjadi pejuang sosial, bagaimana dengan kalian?yang masih jomblo tanpa tanggungan?, tentu harus lebih giat dan semangat untuk bekerja. Apapun profesi dan kerjaan yang kalian kerjakan. Maka Nikmatilah karena itu akan membuatmu bersyukur dan jika bersyukur, Tuhan maha mengatahui hambanya.
Bu Win!, Pejuang Sosial berdarah Kei yang mengabdikan diri di Kaimana tetap semangat dan berjuang!!
So proud of you!
#ProudOfIndonesia
Penulis: Redaksi
