Kaki Gunung Latimojong
Lumpur-lumpur berpasir mengeluarkan pekiknya setelah pejalan memuntahkan penat pada kepala
pegunungan yang menjulang,
dan anak-anak sungai yang selalu berbagi berkah di kerongkongan
Kaki-kaki kecil melangkah tegap, menuju mimpi.
Seutas senyum pada wajah lugu.
Ketabahan hanya untuk orang2 merdeka.
Perempuan-perempuan menyusuri bukit.
Memetik kopi dan bercerita tentang bahagia.
Rambut mereka tergerai.
Mereka adalah ibu dari anak-anak yang terberkahi.
Di kaki gunung itu tak ada pekikan kemarahan jalanan,
hidup mengalir diantara suara kaki-kaki yang berlarian.
Puncak rante mario tersenyum
Mereka melambaikan tangan dan do'a menggema pada semesta
Penulis: Harsandi Pratama Putra, menerbitkan 4 antologi puisi dan mendapat Anugerah Literasi dari kampusnya, saat ini menempuh studi di UIN Alauddin Makassar Prodi Jurnalistik.