Tue, 15 Oct 2024
Puisi / Said Kusuma / Sep 21, 2024

Veni Vidi Fiksi

KUTANG DEWI JUSTICIA

KUTANGgalkan penutup dadamu

KUTANGkap kenyalnya kebenaran dan keadilan

KUTANGguhkan cumbui keduanya

KUTANGisi kebusukan aromanya

 

--Jakarta 15092024


*

AMOR AMORAL

bila kau jatuh cinta

jangan gunakan kacamata

pada kepala tak bermata

bila kau jatuh cinta

minimal punya suara

maksimalkan volumenya

    atau jumlahnya

 

--Jakarta, 15092024

*

VENI VIDI FIKSI  

kuperiksa apakah korban masih bernyawa, 

atau sekadar menitipkan napas tersisa

kumpulkan barang bukti dan amankan saksi

ke balik jeruji.

bila perlu, eksekusi

 

pastikan antek mendapat jatah alibi,

agar nama baikku tak ternodai.

segera setelah SP3 terkonfirmasi, 

aku datang

aku lihat

dan aku tipu mereka!

 

-- Jakarta, 14092024

 

MARIONETTE

pergerakanku leluasa 

tanpa pagar sendi

lincah menekuk tubuh 

menari tiada henti

 

tapi tak bisa

menggaruk bila gatal

dilarang protes jika kesal

kemampuanku dibatasi 

kemauan si pengendali

 

hingga datang sang gunting pembebas

 

tapi putusnya tali, memenggal pula kehidupan 

serupa guillotine pada leher demokrasi 

 

--Jakarta, 11092024


*

VENTRILOQUIST

 

orasimu mengagumkan

Applause!

tapi kau terdiam, 

saat orang di belakangmu

menenggak sebotol arak

 

ah, pantas saja kau bungkam

suaramu adalah miliknya

 

--Jakarta, 11092024

 
 
Penulis: 

Said Kusuma, telah menulis karya yang tergabung dalam berbagai buku antologi puisi dan cerpen. Dapat dijumpai karya-karyanya di akun IG @said_serigalla, @gelometris. Tergabung dalam COMPETER INDONESIA, Kelas Puisi Bekasi, Kelas Puisi HUMA, AIS, dan KEPUL.

Pronesiata

Kami percaya jika semua tulisan layak untuk dibagikan. Tak perlu harus sempurna! Media ini ruang bagi semua yang memiliki karya tulisan.

© pronesiata.id. All Rights Reserved.