Mon, 23 Dec 2024
Puisi / Minhad Rahmaniyah / Jan 31, 2021

Mimpi dan Semesta

Tangan mungil si gadis
Bersama serpihan mimpi
Berkelana tanpa arah dan tujuan
Baginya sudah ada yang menentukan
Bukan dari Tuhan tapi digenggaman diri orang lain
Di ujung bibir tajam lihai bermain kata

Gadis terbelenggu karena patuh
Terkekang dalam fana waktu
Mengapa gadis hanya diam?
Melawanlah dengan sedikit bungkam

Tepis sekitarmu yang tak sejalan
Dadamu bergemuruh kencang bukan
Sampai kapan mau menahan sesak tak nyaman
Lepaskanlah, batinmu mendesak

Mengapa gadis masih saja diam?
Mendongaklah ke arah langit
Bentangan luasnya begitu tenang
Percayalah, semesta merestuimu
Dirimu harus bahagia bukan dari tuntutan
Tidak dengan pura-pura yang tersembunyi di balik senyuman

Cukup lama kamu bertahan dalam pelik yang menyiksa
Sekarang waktumu melanjutkan mimpi yang kamu ciptakan
Sedari tangan mungil itu mengenal pena
Mempercayaimu
Semesta bersamamu

 

Penulis: Minhad Rahmaniyah, mahasiswa Bimbingan dan Konseling UNM.

Pronesiata

Kami percaya jika semua tulisan layak untuk dibagikan. Tak perlu harus sempurna! Media ini ruang bagi semua yang memiliki karya tulisan.

© pronesiata.id. All Rights Reserved.