Nasib Pengangguran
NASIB PENGGANGURAN
Jeritan tak memiliki uang
Selalu berdendang dalam pikiran
Meratapi nasib kian malang
Masih adakah secercah harapan
Dicambuk cacian dihina makian
Dicampakkan oleh keadaan
Susah nian cari pekerjaan
Belum lagi banyak saingan
Tetangga mengejek dibelakang
Satu persatu teman meninggalkan
Membuat semangat kian terhalang
Pengangguran selalu sendirian
Melamun penuh keraguan
Banyak ambisi terpatahkan
Langkah berat makin terasa
Membuat hati makin tersiksa
Berkawan dengan khayalan
Entah sampai kapan penderitaan
Tak berguna bersama sepi
Selain ikhlas jalani takdir ini
Lepaskan semua ekspektasi
Mulai bergerak berbenah diri
Berdo'a terus sampai pagi
Kemudian terus beraksi lagi
Telah banyak lamaran kukirimkan
Namun selalu mendapat penolakan
Hanya berdoa selalu kulantunkan
Berharap akan ada kemudahan
Meski tanpa kepastian
Usaha harus tetap jalan
Mungkin masih ada keajaiban
Agar terlepas dari pengangguran
Uang dicari tuk dihabiskan
Atau disimpan ditempat aman
Semua orang butuh uang
Tuk mencukupi kebutuhan
Sandang pangan juga papan
Agar dapat melanjutkan kehidupan
Bagaimana nasib si pengangguran
Apakah kita tidak kasihan?
Mereka juga butuh pekerjaan
Butuh makan butuh pakaian
Siapa yang akan membantu mereka
Apakah pemerintah negeri ini
Atau kita yang masih punya nurani
*
SAAT DATANG KEHIDUPAN SUSAH
Berteman sepi ketika susah
Bibir jadi susah berkata
Sengsara membuat jengah
Meratapi nasib tak kunjung sirna
Hingga hati gundah gelisah
Duhai berat sekali membawa diri
Sendiri merintangi semua ini
Sedih kecewa begitu serasi
Semua bagian kehidupan ini
Berputar sampai ajal menanti
Ketika pikiran semrawut
Segala kehendak mulai kusut
Badan kaku seperti kejepit
Hidup makin terasa sempit
Pagi pedih tetap berkawan
Siang derita terus menghadang
Sore menyiksa harus dilawan
Malam terluka tak henti menantang
Masa lalu tak dapat terganti
Biarlah terbungkus bingkai memori
Pahit manis pernah menjadi isi
Hargai hari ini tuk esok yang penuh arti
Terampas kejamnya hasrat
Segala pahit inginku lenyap
Namun hati masih berat
Makan jadi tak lahap
Melemah jiwa hilang semangat
Hidup terasa kurang lengkap
Bahagia berubah jadi duka
Senyum merah muda telah tiada
Terus berjuang menggapai harapan
Selalu percaya akan kemudahan
Siapkan hati seluas samudera
Tak terlena kehidupan fana
Suatu hari pasti datang luka
Agar bisa mudah menerima
Setiap kejadian dan peristiwa
*
KETABAHAN HATI
Ketabahan hati perangai diri
Meski gelisah terus mewarnai
Muncul menjelma tanpa permisi
Kurajut mimpi yang tak sempat terjadi
Kuratapi nasib yang penuh misteri
Kuhadapi dengan ketabahan hati
Ketabahan lebih baik dari sesalan
Pelengkap bagi kesabaran
Tuk melawan keras kehidupan
Sampai kapan harus menerima
Sampai kapan menanggung duka
Sampai kapan meratap nestapa
Sampai bibir tak dapat mengeja kata
Sudah terlalu lama berlapang dada
Memaknai arti keikhlasan
Tabah menghadapi kesedihan
Perjalanan hidup tak selalu menyakitkan
Bahagia tak kunjung datang
Mengusik jiwa yang malang
Sepi sendiri berkawan kertas
Mengundang khayal datang melintas
Hanya bersyukur masih diberi nafas
Menyelami segala kemungkinan
Kesadaran akan keterbatasan
Pasrah dalam teduh rengkuhan
Seiring masa juga bertambah tua
Pengingat diri pada tiap dosa
Perbaiki hati dengan niat baiknya
Kembali bertaubat kepadanya
Dia pasti akan menerimanya
Titik air mata membasahi pipi
Berderai tak mau henti
Menyentuh hati lewat pikiran
Berdayu menghias perasaan
Hadapi dengan ketabahan hati
Syukuri segala nikmat yang diberi
Tabah dari ujian yang merintangi
Percayalah kita mampu melewati
Kesabaran adalah kekuatan
Agar dapat mengikhlaskan
Semoga diberi ketabahan hati
Penulis: Zuhri Rafikar Rasyid